Dampak Brainrot Terhadap Generasi Alpha



crewpers.onlineGenerasi adalah sebuah kelompok dengan kesamaan dan pengalaman secara umur, lokasi dan historis. Sampai sekarang generasi telah terbagi menjadi 5 kelompok dan bakalan terus bertambah seiring perkembangan zaman yakni generasi Baby Boomer, generasi X, generasi Y atau Milenial, generasi Z dan tentu saja generasi Alpha.

Generasi Alpha sendiri memiliki banyak problema karena kerasnya perkembangan dunia modern zaman sekarang, pasti banyak yang bertanya-tanya “Bukankah dengan era teknologi yang modern ini semuanya menjadi dipermudah?”. Memang faktanya banyak anak generasi Alpha yang lebih berbakat dibandingkan generasi pendahulunya dengan pencapaian yang ia dapatkan di usia dini. Seperti menjadi siswa-siswi yang memiliki kepintaran diatas rata-rata di umur 15 tahun, mencapai pekerjaan yang out of the box seperti menjadi Youtuber dan berbagai pencapaian lainnya.

Tapi ini hanyalah sisi positif dari generasi Alpha itu sendiri, lalu bagaimana dengan masalah negatif yang dialami oleh generasi Alpha ini juga memiliki banyak problema yang di ibaratkan sebuah Yin & Yang dimana sebuah kebaikan dan keburukan itu seimbang.

Umumnya segala problema seperti kegiatan buruk, kenakalan dan konten-konten aneh sudah mulai kita konsumsi ketika berumur 17 tahun. Karena memang pada umur segitu kita sudah mulai memakluminya. Tetapi semua itu berbeda untuk generasi Alpha, istilah-istilah kenakalan tadi sudah mulai mencemari para mereka yang umurnya itu masih belum baligh.

Sebagai bukti kita bisa lihat betapa banyaknya berita-berita tentang perlakuan diluar nalar yang dilakukan oleh seorang bocil SMP yang dengan tega melakukan kekerasan salah satu temannya. Perlakuan mereka yang dengan entengnya berbicara kasar dan perlakuan bodoh mereka yang meremehkan pendidikan dan lebih memilih memulai investasi crypto dibandingkan sekolah.

Intinya kita sebagai generasi yang terdahulu sebelum generasi Alpha ini diusahakan untuk mendidik dan membatasi para generasi Alpha yang masih dibawah umur.



Penulis : Syahran Al-Amsi
Editor : Farhan, Ghenan, Putri

Previous Post Next Post